Kontes Perdana Ikan Lohan Digelar di Denpasar, Tampilkan Ikan Bertanduk 'Jantuk'

5 hours ago 1
ARTICLE AD BOX
I Putu Rispa Adi Antara, bendahara panitia kontes, menjelaskan bahwa meski kontes serupa sempat digelar sebelum pandemi Covid-19, kegiatan kali ini menjadi kontes perdana yang diselenggarakan oleh kepengurusan baru.

“Kontes ikan lohan memang belum terlalu dikenal masyarakat awam seperti kontes ikan mas koki. Tapi ikan lohan punya keunikan tersendiri, terutama dari bentuk kepala dan coraknya. Kami ingin memperkenalkan kembali keindahan dan daya tarik ikan ini,” ujar Rispa.

Ikan lohan dikenal sebagai hasil persilangan berbagai jenis ikan, dengan ciri khas benjolan di kepala, corak tubuh yang disebut marking, serta gerakan yang anggun saat berenang. Dalam kontes ini, penilaian dilakukan berdasarkan bentuk kepala (jenong), pola corak di tubuh, ukuran, dan keaktifan ikan di dalam akuarium.


Kontes terbagi menjadi empat kategori utama, yaitu Fremarking, Cenchu, Canva/Chingwa, dan Golden Base. Untuk dua kategori pertama, peserta dibagi lagi ke dalam empat kelas berdasarkan ukuran ikan: kelas A, B, C, dan D.

“Kami berharap kontes seperti ini bisa berlanjut dan lebih dikenal masyarakat. Semoga komunitas pecinta ikan lohan di Bali semakin tumbuh dan ikan ini bisa kembali populer seperti dulu,” tambah Rispa, alumnus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Undiknas Denpasar.

Meski sempat direncanakan akan dihadiri Wali Kota Denpasar, karena satu dan lain hal, kegiatan hanya dihadiri internal komunitas dan panitia. Pemilihan Gedung Graha Suci sebagai lokasi dinilai tepat karena area yang luas dan memadai untuk menampilkan ratusan akuarium peserta.

Panitia menyebut kontes ini tidak hanya menjadi ajang hiburan dan silaturahmi antarpenghobi, tetapi juga bagian dari upaya pelestarian ikan lohan sebagai salah satu satwa hias eksotis yang nyaris terlupakan. Ke depan, panitia berencana menggelar kegiatan serupa secara rutin untuk menjaga eksistensi ikan lohan di Bali. *m03

Read Entire Article