Gianyar Mulai Proyek Pembangunan Gedung PJT dan DPRD

Peletakan batu pertama pembangunan oleh Gubernur Bali Wayan Koster didampingi Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra, Rabu (21/5). Pembangunan gedung PJT sebagai upaya memenuhi kebutuhan masyarakat Gianyar dalam bidang kesehatan.

Menurut Bupati Mahayastra, beberapa pakar menyarankan pemerintah investasi sebanyak-banyaknya pada masyarakat dengan mengajarkan pola hidup sehat, berolahraga atau pendidikan sehingga investasinya kesehatan. Namun, dia menegaskan hal itu buat sementara tidak mungkin, karena Indonesia merupakan negara berkembang. Daerah yang berkembang belum bisa melakukan totalitas seperti itu. 

Ditegaskannya, situasi keuangan sebenarnya sulit, namun Pemkab Gianyar berkomitmen menuntaskan pembangunan pelayanan jantung terpadu ini. RSUD Sanjiwani telah menyiapkan SDM yang akan menangani. “Dokter yang kami punya sudah siap. Dokter spesialis 4, paramedisnya 15 dengan tambahan lagi 18, jadi sudah siap beroperasi. Pasang ring tidak perlu lagi ke RSUP Prof dr IGNG Ngoerah,” ungkapnya. 

Tembak batu ginjal sudah ada di RSUD Sanjiwani. “Bypass mudah-mudahan cepat bahkan untuk operasi plastik kita sudah siap karena akan naikkan derajat RSUD Sanjiwani ini untuk tourism medical. Itu kemajuan luar biasa yang sudah tercapai dan yang akan kita capai. Yang paling penting adalah pelayanan,” tegas Bupati Mahayastra. 

Gedung PJT RSUD Sanjiwani dibangun selama 210 hari dari tanggal kontrak 30 April 2025 hingga 25 November 2025, nilai kontrak Rp 39.197.646.000. Dikerjakan oleh Karya Indah KSO. Pembangunan Gedung DPRD Gianyar dikerjakan oleh PT Pandu Jaya Karya dengan nilai kontrak Rp 34.210.470.000. 

Waktu pelaksanaan 210 hari mulai 30 April 2025 hingga 25 November 2025. Peletakan batu pertama dihadiri Kajati Bali Dr I Ketut Sumadana SH MH, Dandim 1616 Gianyar Letkol Cpn I Gede Winarsa, Kapolres Gianyar AKBP Umar, Ketua DPRD Gianyar I Ketut Sudarsana. Juga hadir Sekda Gianyar I Dewa Gede Alit Mudiarta, sejumlah anggota DPRD dari Fraksi PDIP, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), dan undangan lainnya. @ nvi